oleh

Lumingkewas: Pilkada Jangan Jadi Ajang Pemecah

Amurang– Kian dekatnya Pemilihan kepala daerah (Pilkada), gesekan di masyarakat semakin nampak. Oleh Kesbangpol Pemkab Minsel Benny Lumingkewas menghimbau agar pemangku kepentingan dapat menahan diri. Terutama dengan tetap memperhatikan keamanan dan ketertiban sehingga Pilkada tidak menjadi ajang perpecahan.”Dalam setiap ajang kontestasi seperti Pilkada memang biasanya menciptakan kubu di masyarakat. Namun kiranya jangan sampai memicu terjadinya perpecahan hanya karena faktor dukung mendukung. Makanya pemangku kepentingan kami harapkan dapat menahan diri dan tidak justru menciptakan benturan di masyarakat,” terang Lumingkewas.Lanjut diharapkan dalam penggunaan media sosial juga tidak menyebarkan hoax atau berita yang belum diketahui sumber dan kebenarannya. Selain juga tidak melakukan kampanye hitam serta menjauhi Suku Agama dan Ras (SARA). Termasuk pula tulisan-tulisan berupa hinaan yang dapat dikenakan UU ITE.”Alangkah baiknya masing-masing pendukung dapat menjaga suasana teduh dan kesantunan. Jangan malah membuat hujatan yang pasti memanaskan situasi. Lebih baik memaparkan program dari calon masing-masing. Dengan demikian masyarakat dapat tercerahkan bukannya terkotak-kotak,” jelasnya.Terkait protokol kesehatan Lumingkewas juga memesankan pada para calon dan pendukung untuk tetap menjalankan. “Kan masa kampanye tidak akan lama lagi dimulai. Jadi nantinya tetap jalankan protokol kesehatan dengan menjaga jarak, menggunakan masker dan penyediaan fasilitas cuci tangan atau hand sanitizer,” papar Lumingkewas.(nv)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *