oleh

Siswa Kelas 1 SD Disyaratkan Harus Bisa Baca Tulis untuk Naik Kelas

Barometer.co.id – Manado
Dalam mendorong kualitas pendidikan di masa pandemi tidak semakin terpuruk. Diharapkan guru-guru kelas 1 SD dapat memberikan perhatian serius bagi siswa yang belum bisa membaca dan menulis.

Pasalnya, kemampuan baca dan tulis menjadi salah satu titik awal dalam melanjutkan pembelajaran pada jenjang pendidikan SD.

Sehingga diharapkan nantinya siswa kelas 1 SD disyaratkan harus bisa membaca dan menulis untuk naik ke kelas 2 SD.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Manado Dr Daglan Walangitan MPd, Selasa (16/03) saat memberikan pengarahan kepada guru-guru di Kecamatan Malalayang yang tergabung di Kelompok Kerja Guru (KKG) Gugus 1 Kecamatan Malalayang. Selama masa pandemi covid-19 yang telah berjalan selama setahun ini sangat berpengaruh pada kualitas pendidikan di Kota Manado. Banyak siswa yang belum bisa maksimal mengikuti pembelajaran daring maupun luring.

“Ini juga berdampak serius bagi siswa kelas 1 SD, mereka sepertinya kesulitan mengikuti pembelajaran terutama bagi siswa yang belum bisa membaca dan menulis,” kata kadis.

Dirinya mengingatkan kepada guru-guru kelas 1 SD agar memberi perhatian serius maupun pendampingan kepada peserta didik agar bisa membaca dan menulis.

“Memang ini jadi tantangan serius bagi guru-guru kelas 1 SD, mengajar anak membaca dan menulis memang tidak mudah, apalagi tanpa melalui belajar tatap muka,” ujar kadis.

Kendati demikian, dirinya berharap hal ini dapat ditindaklanjuti secara serius sehingga peserta didik kelas 1 yang nantinya naik kelas 2 sudah bisa membaca dan menulis.

“Jadi, perlu ada pendekatan-pendekatan khusus kepada peserta didik agar mereka bisa membaca dan menulis,” sebut kadis.

Ditambahkannya lagi, peran orangtua juga sangat penting. Mengingat di masa pandemi ini pembelajaran daring dan luring belum bisa berjalan optimal. Masih banyak peserta didik kelas 1 SD yang kesulitan membaca dan menulis.

“Kami berharap juga orangtua bisa mendampingi anak saat belajar membaca dan menulis. Ini menjadi modal mereka dalam menempuh pendidikan saat di kelas 2 SD nanti,” tandasnya.(eau)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *