oleh

Guru-guru THL SD di Manado Harap-harap Cemas

Barometer.co.id – Manado
Jelang 1 April 2021, ratusan guru-guru Tenaga Harian Lepas (THL) Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kota Manado dilanda kekhawatiran alias harap-harap cemas. Pasalnya, ratusan guru-guru tersebut sebagian terancam dirumahkan, terutama untuk mereka yang hanya bertugas sebagai guru kelas.

Hal ini kemudian menjadi persoalan serius menyusul masuknya 162 CPNS guru SD yang segera bertugas setelah mengantongi SK dari BKD. Pasalnya, 162 guru CPNS yang masuk dalam formasi guru kelas tentu lebih diprioritaskan karena telah mengantongi SK. Jumlah formasi tersebut nantinya akan menggerus jatah dari 325 THL guru SD di Kota Manado terutama mereka yang selama ini bertugas sebagai guru kelas.

Dalam penjelasannya, Kabid Pembinaan SD Dinas Dikbud Manado Triana Almas SSTP MSi mewakili kadis mengatakan bahwa pihaknya saat ini memang masih sementara mendata, mudah-mudahan ada solusi terbaik.

“Kami berharap guru-guru THL itu bisa dipindah ke sekolah negeri yang ada di pulau. Di sana banyak yang kosong. Bisa juga ke sekolah-sekolah swasta,” ungkap kabid, Selasa (30/03).

Kendati demikian sebut kabid, untuk mereka yang akan ke sekolah swasta tentu tak bisa dibayarkan sebagai guru THL Pemkot Manado.

“Kami berharap juga untuk guru-guru THL yang masih dapat kelas supaya mengajar dengan sebaik-baiknya. Mengingat, sesuai aturan untuk pembayaran THL hanya dibayarkan kepada guru yang mengajar,” tandasnya.(eau)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *