oleh

Brian & Putri Emas, Brenda Perak, Angel & Aaron Perunggu

Barometer.co.id-Manado. Lima atlet dari enam yang diikutsertakan Pengurus Provinsi Kick Boxing Indonesia (KBI) Sulawesi Utara di ajang Seleksi Nasional (Seleknas) Pembentukan Tim Merah Putih di ajang SEA Games Vietnam, sukses meraih hasil positif berupa dua medali emas, satu perak dan dua perunggu.

Hasil akhir Seleknas yang berlangsung di Hotel HAM Kemayoran Jakarta Pusat, Brian Lawitan dan Putri Van Bereun tampil sebagai juara atau meraih medali emas. Sementara Brenda Manoppo, yang meraih kemenangan atas rekan sesama atlet Sulut, Angelia Parera meraih perak dan Angelia Parera serta Aaron Mamuli mendapatkan medali perunggu.

Tampil di nomor andalannya Low Kick Male Under 60 Kg, Brian mempertontonkan permainan yang sangat atraktif dan mampu mengalahkan seluruh lawan lawannya. Berkat penampilan yang penuh inovasi membuat seluruh tim penilai menobatkan Brian Lawitan sebagai atlet terbaik pada ajang Seleknas SEA Games Vietnam.

Pada kelompok putri debutan Sulut Putri Van Bereun juga mampu menunjukkan penampilan prima setelah sukses mengalahkan lawannya dan berhak tampil sebagai juara di kategori Fullcontack Female Under 51 Kg. Atlet binaan Yudie Tanod di Camp Tambala Tanawangko tersebut di partai puncak sukses menyisihkan lawannya dari Provinsi Lampung.

Sayangnya, perjuangan Brenda Manoppo di kategori Fullcontack Female Under 57 Kg gagal di babak final. Usai menang atas rekan sesama Tim Sulut Angelia Parera di partai semifinal, mantan atlet Taekwondo PPLP Sulut tersebut gagal mengatasi lawannya di partai final. Hasilnya, Brenda Manoppo meraih medali perak dan Angelia Parera meraih perunggu.

Satu medali perunggu Sulut diraih Aaron Mamuli sehingga secara keseluruhan Sulut meraih dua gelar juara, satu gelar juara kedua dan dua gelar juara ketiga. Artinya dengan komposisi enam atlet, Kontingen KBI Sulut berhasil meraih dua medali emas, satu perak dan dua perunggu. Satu atlet yang belum berhasil adalah Claudio Ruitang.

Menyikapi hasil capaian di Seleknas, Pelatih Cabor Kick Boxing Indonesia Sulut, Yudie Tanod mengaku bersyukur. Ia berterima kasih kepada seluruh personel Pengprov KBI Sulut yang telah bahu membahu dalam mensupport para atlet dalam persiapan hingga keikutsertaan di ajang Seleknas.

“Terima kasih untuk suport dari Pengurus KBI Sulut juga Pelatih Djonjor Mamuli yang telah ikut mempersiapkan para atlet sebelum berlaga di ajang Seleknas,” kata Tanod, yang juga adalah Sekum KBI Sulut.(hja)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *