oleh

Terekam CCTV, Lelaki Misterius di Halaman Gereja Seusai Ibadah Paskah

Barometer.co.id-Tumpaan
Seorang laki – laki tak dikenal masuk ke halaman Gereja GMIM Alfa Omega Tumpaan hari Minggu (04/04)  pagi sekira pukul 07.30 Wita waktu setempat usai Ibadah umum subuh Perayaan Paskah. Kejadian yang terekam oleh kamera CCTV ini sempat membuat khawatir pendeta Daisy Maindoka yang melayani di gereja tersebut. 

Kepada Barometer.co.id Maindoka menuturkan lelaki tak dikenal tersebut seusai pelaksanaan ibadah Paskah subuh masuk halaman dan langsung mengintip dalam gereja. Gelagatnya kian mencurigakan karena kemudian langsung menuju ruang di belakang.

“Kebetulan kita berada di tempat dan laki-laki tersebut menegur dan meminta uang dengan cara kasar atau tidak sopan. Dia bilang minta uang untuk pergi ke Manado. Saya langsung menolak dan bicara tegas, meski sempat khawatir,” tutur Pendeta Maindoka.

Seusai ditolak laki-laki yang tidak diketahui identitasnya, bukan langsung keluar malah kembali ke belakang gereja. Karena takut, pendeta tidak lagi mengikuti sampai di belakang sehingga tidak mengetahui tujuannya. 

Pendeta menambahkan, saat itu di selain dirinya di gereja ada keponakan dan seorang anggota polisi. Sedangkan kostor sudah pulang seusai laksanakan tugas.

“Saat kejadian sebenarnya persiapan ibadah kedua atau ibadah pagi. Nah yang saya curiga kenapa dia (laki-laki minsterius,red) tau waktu jeda dan datang saat itu. Saya curiga memang dia sudah merencakan dan mengincar sesuatu,” sebutnya.

Dari rekaman CCTV dikatakan laki-laki tersebut bukan warga setempat dan tampak seperti warga luar daerah. “Bicaranya juga sangat tidak sopan dan seperti penuh selidik. Kami tidak tahu maksud sebenarnya kedatangan laki-laki ini. Apakah hanya tersesat atau dan maksud lain. Memang ada khawatir lantaran kasus teror bom Gereja di Makassar,” ungkap Maindoka.
 Dengan kejadian Minggu pagi tersebut, Gereja langsung mendapat pengawalan dari anggota panji Yosua dan seorang Pol PP berjaga jaga dilokasi. Namun pihak gereja sampai berita ini diturunkan belum melaporkan ke pihak Kepolisian.(jim)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *