Barometer.co.id-Palu. PT PLN (Persero) bekerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palu menyelenggarakan Sosialisasi Manfaat Kepemilikan Akta Kelahiran bagi masyarakat dengan Tema kegiatan Sinergitas antar Stakeholder untuk meningkatkan kesadaran penduduk melaporkan setiap peristiwa kelahiran.
Adapun total bantuan program PLN Peduli ini berjumlah 25 (dua puluh lima) juta. Pada penyerahan bantuan ini juga diserahkan 1 (satu) unit Laptop dan 1 (satu) unit Printer untuk keperluan operasional Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palu dengan harapan dapat digunakan dalam proses penerbitan akta kelahiran.
Sosialisasi ini di hadiri dan dibuka langsung oleh Walikota Palu yang dalam hal ini diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Imran, SE., M.Si yang dalam sambutannya sangat mengapresiasi PLN telah membantu dalam melaksanakan sosialisasi pentingnya akta kelahiran bagi masyarakat khususnya yang ada di Kota Palu.
Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palu Rosida Thalib, SH., MM, Lurah Tatura Utara Bapak Firman H. Nipo, S.Pd., M.AP. Sedangkan dari pihak PLN hadir Manager PLN UP3 Palu Muhammad Wardi Hadi bersama jajarannya.
Manajer PLN UP3 Palu Muhammad Wardi Hadi menyampaikan harapannya dengan bantuan yang diberikan ini dapat membantu masyarakat dalam hal pengurusan akta kelahiran anak.
“Kami sangat berharap melalui program PLN Peduli ini untuk setiap proses pencatatan data kependudukan terlebih khusus dalam hal pengurusan akta kelahiran dapat berjalan baik, kami telah siapkan sarana pendukungnya serta bantuan yang diharapkan dapat dimaksimalkan oleh dinas terkait,” sambut Wardi.
“Disisi lain memang kami sadari dengan terlaksananya pencatatan akta kelahiran dengan baik dan valid maka akan berdampak juga pada sistem pelayanan pelanggan di PLN itu sendiri. Karena untuk setiap proses pelayanan itu membutuhkan nomor induk kependudukan yang didapatkan pada saat membuat akta kelahiran, untuk itu kami sangat mendukung penuh program yang dicanangkan ini,” tutup Wardi.(ing)
Komentar