oleh

Postif Covid-19, Dua Paskibra Minsel Dinyatakan Gugur

Barometer.co.id – Amurang. Setiap mendekati pelaksanaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) selalu dilakukan pembentukan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra). Ini juga yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Selatan (Minsel) jelang peringatan HUT RI ke-76.

Terpantau setiap hari sejak pekan lalu sudah dimulainya latihan pasukan Paskibra. Pelatihan dipusatkan di lapangan perkantoran bupati yang dilatih oleh pelatih dari Polres Minsel dan TNI AD dan didampinggi Panitia dan sejumlah pelatih lainnya.

Ketua Panitia Donny Terok saat ditemui awak media ini menjelaskan, bahwa sebelumnya pekan lalu selama dua hari pada hari Jumat dan Sabtu melaksanakan Pradiklat. Selanjutnya pada hari Minggu (08/08) Calon Paskibra (Capas) mulai masuk atau Cek-in sekira pukul 16:00 WITA.

“Ya hari Minggu kemarin Calon Paskibra (Capas) mulai masuk karantina di hotel Prince pukul 4 sore. Disana dilakukan registrasi, diantara 32 Capas saat. Sayangnya saat dilakukan Swab Covid-19 didapati ada 2 Capas yang hasilnya Positif. Akhirnya diputuskan keduanya tidak dapat lanjut atau gugur karena harus menjalani isolasi mandiri. Sehingga saat ini tersisa 30 Capas,” ujar Terok.

Disampaikannya lagi, pelatihan termasuk didalamnya latihan baris berbaris Diklatnya dibuka langsung oleh Ketua Umun (Ketum) Panita HUT RI ke-76 Pemkab Minsel James Tombokon. Dengan sudah dibukanya Diklat, pelatihan akan lebih diintensifkan lagi. 

“Dalam pelatihan ini melibatkan  strukturnya dari kepolisian 1 orang dan TNI-AD 1 orang juga melibatkan 2 orang Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Minsel,” jelas terok.

Terok menambahkan pelaksanaan latihan ini hingga hari H yaitu 17 Agustus, latihan dengan mengunakan Formasi 17 dan Formasi 8.

“Latihan membentuk dua Formasi 17 dan 8, artinya membentuk formasi barisan kelompok 8 yaitu pengibar dan pembawa serta Pengerek Bendera Merah Putih. Di dalam kelompok ini ada pengapit diantaranya 2 orang dari Kepolisian dan 2 orang dari TNI-AD yang dilengkapi persenjataan. Sedangkan Formasi barisan kelompok 17 dinamai Kelompok Generasi Muda Minsel dan melakukan barisan pengamanan dibelakang formasi barisan kelompok 8,”terang Donny Terok yang juga Kabid Pemuda dan Olahraga Minsel. 

Walapun pelatihan saat ini tidak sama tahun-tahun sebelumnya sebelum pandemi Covid-19 namun pelaksanaannya tetap semangat.

“Pelatihan saat ini tidak sama dengan tahun sebelumnya tapi semangat perjuangan. Tetap kami kedepankan dengan rasa bertanggung jawab dan sepenuh hati. Terlebih melakukan anjuran Bapak Bupati  FDW dan Wakil Bupati PYR dan juga mengacu petunjuk dari Pemerintahan Pusat. Harapan kita semua agar pelaksanaan HUT RI ke-76 melalui upacara kenaikan Bendera Merah-Putih dan Penurunan Bendera berjalan dengan baikdan sukses,”tutup Terok.(jim)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *