Barometer.co.id-Manado. Sebagai wujud dari rasa kehilangan pasca berpulangnya Asisten Pelatih, Akira Leonard Soputan, jajaran Manajemen Sulut United bersama suporter dan jurnalis peliput olahraga, Selasa (20/04) pagi pukul 09.00 WITA akan menggelar penghormatan terakhir di Stadion Klabat Manado.

“Sesuai informasi jenazah Coach Leo Soputan akan tiba di Manado besok pagi jam 07.00 kemudian selepas dari Bandara akan mampir di Stadion Klabat sekitar pukul 09.00 untuk seremonial dan penghormatan terakhir almarhum di Stadion Klabat sebelum menuju ke rumah duka di Kalasey,” ujar Asisten Manajer Tim Sulut United, Vian Rondonuwu.

“Pemain, official, manajemen dan suporter akan hadir pada saat penghormatan terakhir bagi Almarhum Coach Leo Soputan.Diundang juga untuk teman-teman media yang berkesempatan untuk bisa hadir. Terima Kasih,” lanjut Vian Rondonuwu lewat grup WA media center Sulut United.

Sebelumnya,Manajemen Sulut United melalui rilis kepada jajaran peliput olahraga menyebutkan Almarhum sempat hadir dalam beberapa kesempatan persiapan tim menghadapi musim musim kompetisi 2021. Namun karena kendala kesehatan, almarhum berangkat ke Jakarta didampingi isteri dan anak-anaknya guna melakukan perawatan.

“Tapi, ternyata Tuhan Yang Maha Kuasa punya rencana lain dalam kehidupan almarhum Coach Leo Soputan, beliau menghembuskan nafas terakhir pada Senin, 19 April 2021 pukul 04.00 WIB di kediaman almarhum di Tangerang, Provinsi Banten,” bunyi pernyataan manajemen Sulut United.

“Kami merasa sangat kehilangan Coach Leo, dedikasi dan tanggung jawab beliau dalam menjalankan tugas selama 2 tahun di Sulut United sungguh amat luar biasa, sosok tegas, disiplin dan tanpa kompromi beliau menjadi panutan bagi seluruh anggota tim yang lain,” ujar CEO Sulut United FC, Bima Sinung Widagdo.

“Peran Coach Leo dalam merintis dan berkembangnya Sulut United selama ini amat sangat besar dan signifikan, beliau juga menjadi faktor perekat bagi seluruh elemen Sulut United. Selamat jalan Coach Leo!! We love you but God loves you more,” imbuh Bima.

Disisi lain, Manajer Tim Sulut United, Muhammad Ridho juga menyatakan duka mendalam atas berpulangnya Almarhum Leo Soputan. “Kaminsangat kehilangan almarhum baik sebagai rekan kerja maupun secara pribadi, kami kehilangan sosok yang tegas, sosok yang punya leadership dan kedisiplinan yang tinggi,” kata Ridho.

“Beliau mampu memberi motivasi berlipat ketika dipinggir lapangan kepada pemain. Selamanya, semangat dan sosok Coach Leo ada di hati kami, Sulut United. Selamat Jalan, Coach!,” lanjut Ridho penuh kesedihan.(hja)