Barometer.co.id – Manado
Pelantikan kepala-kepala UPT dan pejabat fungsional di lingkungan Ditjen PAUD, Dikdas dan Dikmen Kemdikbudristek dilakukan pada Rabu (30/06) di Jakarta, dan berlangsung secara daring dan luring dengan penerapan protokol kesehatan covid-19.
Di mana, pelantikan tersebut dilakukan oleh Dirjen PAUD, Dikdas dan Dikmen Kemdikbudristek Jumeri STP MSi, Rabu (30/06), diikuti kepala UPT LPMP sebanyak 30 orang, Kepala BP PAUD dan Dikmas 26 orang dan pejabat fungsional pengembang teknologi pembelajaran sebanyak 34 orang dan satu orang pejabat fungsional kearsipan.
Adapun, dalam pelantikan dan pengambilan sumpah janji tersebut, Plt Kepala LPMP Provinsi Sulut Febry HJ Dien ST MInfTech (Man) kembali dilantik secara daring sebagai Kepala LPMP Provinsi Sulut bertempat di Aula LPMP Provinsi Sulut yang turut dihadiri oleh Staf Ahli Gubernur Sulut bidang Pendidikan Dr Anne Dondokambey DEA dan sejumlah kepala UPT Kemdikbudristek yang ada di Sulut diantaranya Kepala Balai Arkeologi Sulut Wuri Handoko SS MSi, Kepala Balai Bahasa Drs Dwi Sutana MHum dan Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Provinsi Sulut Apolos Marisan SSos.
Dalam arahannya, Jumeri mengharapkan seluruh kepala LPMP, Kepala BP PAUD Dikmas dan pejabat-pejabat fungsional yang dilantik agar dapat memberikan pelayanan terbaik dan bermutu kepada masyarakat.
“Sebagai Kepala UPT, kalian perlu pahami betul program strategis Kemdikbudristek dan mampu komunikasikan dan koordinasikan di daerah agar program dimaksud dapat diimplementasikan dengan baik,” ujar Jumeri.
Ditambahkannya lagi, tantangan Kepala UPT saat ini, sebut Jumeri adalah bagaimana memastikan semua tugas dan fungsi berjalan secara optimal meski kalian saat ini tak lagi dibantu oleh kepala seksi yang telah disetarakan dengan jabatan fungsional.
“Jadi, kalian harus mampu berdayakan pejabat yang telah difungsionalkan tersebut secara optimal,” tukasnya.
Adapun tantangan terbesar kepala UPT adalah bagimana memastikan UPT yang kalian pimpin di daerah memang dibutuhkan pemda, satuan pendidikan dan masyarakat.
“Jadi, sebagai seorang pemimpin, kalian harus bersinergi dengan daerah. Pemda maupun satuan pendidikan dan masyarakat harus benar-benar merasakan peran UPT Kemdikbudristek dalam membangun dan pemerataan mutu pendidikan di wilayah kerja kalian,” pungkas Jumeri.(eau)