Barometer.co.id – Amurang. Kapolres Minahasa Selatan AKBP S. Norman Sitindaon, SIK meninjau langsung lokasi bencana alam gelombang pasang di Kawasan Boulevard Amurang, Rabu (08/12).
Terpantau adanya kerusakan di beberapa ruas jalan Kawasan Boulevard Amurang, serta puing-puing limbah pantai berhamburan akibat terpaan ombak laut.
Curah hujan tinggi disertai angin kencang pada beberapa hari terakhir ini menyebabkan gelombang laut naik dan di sejumlah tempat dilaporkan air pantai sempat masuk ke area pemukiman warga.
“Hanya kerusakan material, namun tetap diimbau kepada warga jangan anggap enteng dinamika cuaca yang terjadi di akhir tahun ini. Khusus bagi masyarakat yang berdomisili di area pesisir pantai, di dekat perbukitan, pegunungan; agar waspada. Antisipasi bencana alam gelombang pasang dan tanah longsor,”imbau Sitindaon.
Begitu juga kepada masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan diminta untuk tidak melaut dulu dikarenakan faktor cuaca dimana dapat membahayakan keselamatan.
“Pengalaman sebelumnya bahwa akhir tahun biasanya cuaca ekstrem. Tidak perlu panik berlebihan akan tetapi kita semua wajib waspada. Utamakan keselamatan dalam beraktivitas,” pungkasnya.(jim)
