Barometer.co.id-Manado. Menteri ESDM RI, Arifin Tasrif dan rombongan meninjau kantor PLN Unit Pelaksana Pengatur Beban (UP2B) Sistem Minahasa yang berlokasi di Kota Tomohon, Kamis (25/11/2021). Kunjungan ini untuk memastikan kebutuhan energi listrik khususnya pada Sistem Sulutgo dan Sistem Sulawesi dapat terpenuhi.

Arifin Tasrif didampingi oleh Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey. Sementara dari PLN, mewakili manajemen hadir General Manager PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Suluttenggo, Leo Basuki dan General Manager Unit Induk Pembangkitan Dan Penyaluran (UIKL) Sulawesi, Munawwar Furqan.

Dalam kunjungan kerja ini, Mentri ESDM RI Arifin Tasrif melaksanakan rapat tertutup dan peninjauan langsung control room PLN UP2B Sistem Minahasa untuk berdiskusi serta mendengar langsung pemaparan kondisi kapasitas daya dan juga pengamanan pasokan listrik di seluruh Sulawesi.

“Kami berkunjung di sini untuk melihat keandalan suplai listrik, ternyata dari kondisi yang ada kita masih mempunya reserve margin yang sangat memadai,” ungkap Arifin.

Tidak hanya kapasitas listrik saja, Energi Baru Terbarukan (EBT) menjadi bahasan yang turut diangkat mengingat target bauran EBT Nasional yang telah ditetapkan Pemerintah sebesar 23% pada tahun 2025 tentunya menjadi tantangan tersendiri yang harus dijawab.

Arifin menuturkan dari hasil pembahasan bahwa Sulawesi berpotensi menjadi basis EBT Nasional dengan potensi jauh melebihi target nasional. “Sulawesi ternyata akan memiliki bauran Energi Bersih Terbarukan yang besar, lebih besar dari target nasional. Untuk itu memang harus disiapkan dengan baik,” katanya.

Ia mengatakan, Sulawesi ini banyak punya sumber alam, antara lain mineral-mineral yang harus memang kita proses untuk bisa meningkatkan nilai tambah dan menciptakan lapangan pekerjaan baru sehingga bisa meningkatkan tingkat perekonomian.

Arifin tidak lupa menyampaikan harapannya agar semua pihak dapat terus bersinergi dan bekerja sama guna mencapai setiap target yang telah ditetapkan Pemerintah Pusat dengan lebih cepat.

“Pertumbuhan kebutuhan listrik di wilayah ini positif, sudah dicover dibandingkan dengan Pandemi dan masa sebelum Pandemi. Untuk itu memang diminta agar PLN Sulutgo bisa juga mencari pasar-pasar baru sehingga mengoptimalkan excess capacity yang dimilikinya,” ujar Arifin.

Kunjungan ini menjadi hal yang positif bagi perekonomian Indonesia khususnya seluruh Provinsi di Pulau Sulawesi yang berangsur pulih setelah diterpa Pandemi COVID-19.

“PLN Suluttenggo tentunya tidak mundur dan terus berbenah dengan aspirasi Customer Focused yang mengedepankan Pelayanan Prima demi mencapai kepuasan pelanggan setia PLN” ungkap Leo Basuki di sela-sela kegiatan.

Demi memberikan pelayanan berkualitas, PLN menghadirkan Aplikasi PLN Mobile untuk berbagai kebutuhan layanan PLN yang cepat dan dapat diakses di mana saja. Aplikasi PLN Mobile dapat diunduh secara gratis dari Play Store dan App Store.(ing)