Barometer.co.id-Manado. PT PLN (Persero) terus bertransformasi. Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang sebelumnya fokus pada bisnis kelistrikan, kini PLN tengah mengembangkan bisnis di luar kelistrikan atau beyond kWh.
Melalui PLN Icon Plus sebagai Subholding Beyond kWh, PLN mengambil langkah-langkah strategis dalam pengembangan bisnis Beyond kWh. Langkah tersebut diwujudkan, salah satunya dengan kolaborasi PLN Icon Plus SBU Regional Sulawesi dan Indonesia Bagian Timur dengan PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (Suluttenggo) serta PLN UID Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (Sulselrabar) ditandai dengan penandatanganan MoU yang dilaksanakan di Manado pada (04/07).
MoU pemasaran bersama terkait produk layanan yang ditanda tangani oleh pihak PLN Icon Plus dan PLN UID Suluttenggo serta Sulselrabar akan berlangsung selama 3 tahun, terhitung sejak 4 Juli 2023 sampai dengan 4 Juli 2026.
Adapun produk layanan yang dipasarkan bersama meliputi Penyambungan Baru, Perubahan Daya, Penyambungan Sementara, Fitur PLN Mobile, Renewable Energy Certificate, penggunaan Kompor Induksi, penggunaan Kendaraan Listrik, ICONect sebagi solusi konektivitas, ICONWeb sebagai solusi koneksi internet, ICONApps MyICON+ sebagai solusi aplikasi dan bisnis pelanggan, ICONBase sebagi solusi data storage, serta ICONPlus new business yang terdiri dari Solar panel, Electric Vehicle, Charging Station dan Swab Station.
General Manager PLN UID Suluttenggo, J.A Ari Dartomo yang menyambut hangat kolaborasi ini menyampaikan bahwa pihaknya selalu siap dalam menjalankan kerjasama yang akan dijalankan kedepannya.
“PLN Suluttenggo selalu siap berkolaborasi, kami berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh pelanggan. Bersama dengan PLN Icon Plus, kami yakin akan dapat menambah nilai positif yang dapat meningkatkan kenyamanan bagi pelanggan, tak hanya kelistrikan namun produk layanan lainnya,” sahut Dartomo.
Direktur Bisnis Konektivitas PLN Icon Plus , Sigit Witjaksono yang turut hadir dalam kegiatan penandatanganan menyampaikan bahwa kolaborasi PLN Group melalui MoU dalam kegiatan pemasaran bersama melalui program Collaborated Value Creation (CVC) dapat memberikan added value bagi pelanggan.
“Sesuai dengan arah transformasi PLN, melalui kolaborasi dalam pilar innovative dengan mengkolaborasikan seluruh sumber daya organisasi dan human capital PLN diharapkan dapat meningkatkan Value Creation dalam setiap layanan dan produk yang digunakan oleh masyarakat,” ucap Sigit.
Transformasi perusahaan dari sebelumnya B2B (bisnis ke bisnis) dan kini merambah ke retail terus berjalan dengan lancar. Transformasi digital yang dilaksanakan oleh PLN menjadi pondasi penting untuk membangun bisnis beyond kWh dan meningkatkan kualitas pelayanan untuk terus bergerak menjadi pilihan nomor 1 pelanggan untuk Solusi Energi.
Untuk kemudahan layanan, masyarakat dapat memanfaatkan Aplikasi PLN Mobile yang dapat diunduh melalui Playstore atau Appstore. Dengan PLN Mobile semua layanan kelistrikan dapat diakses dalam satu genggaman.(ing)
