Tomohon – Barometer.co.id
Kepala Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Provinsi Sulut Dr Femmy Suluh melakukan Sosialisasi Bantuan Sertifikasi Kompetensi Siswa SMK tahap I tahun 2024 yang dilakukan pemerintah .
Di mana, bantuan sertifikasi ini diberikan dalam rangka penjaminan lulusan SMK untuk dapat diakui oleh dunia kerja, baik di dalam maupun di luar negeri.
“Pemerintah provinsi tentu akan terus mendorong peningkatan kualitas lulusan SMK,” ungkap kadis, Rabu (17/04)
Ditambahkannya lagi, diharapkan juga dengan program bantuan ini ialah meningkatnya jumlah siswa dan lulusan SMK yang tersertifikasi sesuai dengan konsentrasi keahlian masing-masing.
“Kami tentu berharap program ini akan membantu siswa mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan untuk memenuhi tuntutan dunia kerja yang kompetitif,” tandas kadis.
Adapun pada kesempatan itu, kadis juga membuka pelaksanaan uji sertifikasi kompetensi siswa SMKS Kristen 2 Tomohon Fase F+ tahun 2024, sekaligus memantau pelaksanaan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) dan proses pembuatan KTP Digital (IKD) di SMKS Kristen 2 Tomohon bekerjasama dengan Dinas Dukcapil Kota Tomohon.
Dalam kesempatan terpisah, Kepala SMKS Kristen 2 Tomohon Drs Novrie Sumampouw, menambahkan bahwa sosialisasi bantuan pemerintah pelaksanaan sertifikasi kompetensi SMK tahap 1 tahun 2024, di SMKS Kristen 2 Tomohon untuk Program Keahlian Layanan Masyarakat, Teknologi, Farmasi dan Pemasaran.
Kata kepsek, saat ini ada ratusan pelajar di SMKS Kristen 2 Tomohon yang masuk dalam program bantuan ini.
“Kami berharap ini dapat mendorong dan menyiapkan mereka menghadapi persaingan dunia kerja yang semakin kompetitif,” tukas kepsek.
Dalam kegiatan sosialisasi bantuan pemerintah pelaksanaan sertifikasi kompetensi SMK tahap 1 tahun 2024 di SMKS Kristen 2 Tomohon turut dihadiri Tenaga Ahli Analis Kebijakan Dr Liesje GL Punuh, Kepala Bidang Pembinaan SMK Vecky Pangkerego MPd, Kepala Dinas Dukcapil Kota Tomohon Albert Tulus SH.
Sementara itu, tampil sebagai pemateri diantaranya dari pihak LSP P3 Asnakes yakni Joksan Huragana MKes dan Pricilia Thomas dari PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk mewakili Alfamart.
Seperti diketahui, di tahun 2024 Direktorat SMK, melalui Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek, menyiapkan 5 program utama bantuan pemerintah yang ada pada bidang Penjaminan Mutu Implementasi Kurikulum Merdeka dan Penilaian, untuk mewujudkan transformasi pendidikan SMK di Indonesia ke arah yang lebih baik.
Adapun bantuan tersebut antara lain Bantuan Sertifikasi Kompetensi Siswa SMK, Bantuan Pembelajaran SMK Berbasis Industri, Bantuan SMK yang Mengembangkan Pengajaran Berbasis Pabrik Reguler, Bantuan SMK yang Mengembangkan Pengajaran Berbasis Pabrik dalam Rangka Pengimbasan, dan Bantuan SMK yang Mengembangkan Proyek Kreatif dan Kewirausahaan.(eau)
