Barometer.co.id-Banda Aceh. Cabang Olahraga Hapkido sukses menjadi penyumbang medali emas pertama bagi Kontingen Provinsi Sulawesi Utara di PON XXI Aceh Sumatera Utara 2024.

Disaksikan langsung Ketua Umum KONI Sulut, Drs. Steven Kandouw, Ketua Kontingen Brigjen TNI Martin Turnip, Ketua Harian Theodorus Kawatu serta seluruh ofisial Kontingen Sulut di Wilayah Aceh, Glorya Muntu sukses memecahkan kebuntuan lewat kemenangan di partai final nomor Daeryun Kelas -72 Kg Putri.

Sukses Glorya Muntu dilalui dengan cukup dramatis. Pasalnya, hingga sepuluh detik menjelang pertandingan babak ketiga berakhir, poin masih imbang. Beruntung suatu tendangan berhasil mendarat di kepala lawan sehingga dua poin terakhir mampu dikumpulkan Glorya guna memastikan Medali emas pertama Kontingen Sulut.

Glorya Venaya Emely Muntu, putri seorang Gembala GPDI di Wilayah Tondano, yang masih berusia 19 Tahun mencatat prestasi puncak di PON XXI setelah sebelumnya lolos dalam Babak Kualifikasi PON di Yogyakarta sebagai peraih medali perunggu.

Steven Kandouw tampak sangat gembira menyaksikan keberhasilan Glorya Muntu di pesta olahraga paling bergengsi di Bumi Nusantara. Itulah sebabnya, seusai merebut medali figur yang juga adalah Wakil Gubernur Sulut tersebut langsung memberikan bonus pribadi kepada Glorya.

Selain itu, Kandouw juga mengajak Glorya bersama para peraih medali emas dan perak untuk hadir pada konferensi pers bersama jurnalis Sulut yang meliput PON di Serambi Mekah.

“Sebagai pimpinan KONI Sulut dan mewakili Pak Gubernur selaku pemerintah Provinsi Sulut, saya memberikan apresiasi yang tinggi serta ucapan terima kasih atas prestasi medali emas pertama yang diukir Glorya Muntu,” kata Kandouw.

Kepada jajaran pelatih dan pembina Cabang Olahraga Hapkido Sulawesi Utara, Steven Kandouw juga menyampaikan terima kasih karena mampu mengantarkan Atletnya meraih prestasi puncak di PON XXI Aceh Sumut 2024.(dni)