Barometer.co.id-Manado. Sebanyak 314 Siswa Kelas XII SMA Negeri IX Manado (SMANIX) akhirnya lolos Eligible atau memenuhi syarat untuk bersaing pada Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Tahun 2025 melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) di universitas sesuai pilihannya.

Kepsek SMANIX Manado, Hendra Jonna Massie, SPd, kepada Barometer mengaku legah karena seluruh siswa yang memenuhi persyaratan Eligible berhasil melakukan finalisasi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS), sebelum batas akhir, yang ditetapkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudriatek), Sabtu 08 Februari 2025, Pukul 05.00 WITA.

“Sebenarnya kami telah menyelesaikan finalisasi Data Sekolah pada tanggal 13 Januari 2025 dan finalisasi Siswa Eligible serta Finalisasi Kurikulum pada tanggal 30 Januari 2025, sebelum batas waktu yang telah ditentukan oleh Panitia SNPMB yakni tanggal 31 Januari 2025. Namun, finalisasi nilai semester tiga hingga semester lima belum berhasil,” kata Massie.

Menurutnya, kegagalan finalisasi nilai semester tiga hingga semester lima karena ternyata batas kuota untuk pendaftaran melalui sistem hanya 200, sementara siswa SMANIX Manado yang lolos Eligible berjumlah 314. “Artinya, jika kami daftarkan hanya 200 siswa berarti 114 tidak bisa difinalisasi. Jadi, ketika terjadi kendala tersebut, saya berinisiatif untuk menanyakan langsung ke Kemendikbudristek di Jakarta,” jelas Massie.

Ternyata, ketika berada di Kemendikbudristek, Massie mendapatkan permasalahan dan kendala yang sama pada ratusan sekolah di berbagai provinsi. “Tapi Khusus untuk SMAN IX Manado, kendalanya karena jumlah siswa yang Eligible melebihi kuota 200 dimana sisanya berjumlah 114, nilai semester tiga hingga semester lima harus didaftarkan secara manual,” kata Massie, yang juga adalah Pelatih Cabor Muaythai Sulut.

Karena, banyak sekolah yang belum berhasil melakukan finalisasi sesuai jadwal pertama yakni 31 Januari 2025, pihak Kemendikbudristek memperpanjang waktu finalisasi hingga hari Sabtu 08 Februari 2025, Pukul 05.00 WITA. “Waktu yang singkat tersebut kami manfaatkan untuk mengisi nilai semester tiga hingga lima untuk 114 siswa secara manual,” ujarnya.

“Dan, Puji Tuhan, berkat kerja keras seluruh guru guru, bersama operator sekolah akhirnya finalisasi nilai bagi 114 siswa secara manual bisa diselesaikan pada hari Sabtu 08 Februari 2025, Pukul 00.06 WITA,” imbuh Hendra Massie seraya mengaku bahwa proses finalisasi memang dilakukan menjelang batas akhir karena pihak sekolah ingin agar siswa yang lolos melalui jalur prestasi benar benar memanfaatkan kelolosannya.

Sebab, jika ada siswa yang tidak mendaftar diri di universitas sesuai pilihannya pada jalur prestasi, dampaknya ada pada sekolah, dimana siswa yang akan mendaftar melalui jalur prestasi di universitas yang tidak diisi oleh siswa sebelumnya akan di blacklist.

“Jadi upaya finalisasi siswa SMANIX Manado yang masuk program Eligible dilakukan setelah kami pihak sekolah mendapatkan jaminan dari siswa untuk memenuhi undangan di universitas dimana ia lolos lewat jalur prestasi yang ia minati”.

Sebelumnya, beredar informasi di sejumlah laman medsos yang menyebutkan ratusan siswa kelas XII, SMAN IX Binsus Manado terancam gagal melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui jalur SNPMB atau jalur prestasi karena hingga batas waktu yang diberikan Panitia SNPMB pada tanggal 31 Januari 2025, sebanyak 314 siswa belum berhasil berhasil didaftarkan karena kendala pengisian data nilai semester tiga hingga semester lima pada Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).(dni)