Barometer.co.id-Manado. Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara pada triwulan II tahun 2025 sebesar 5,64% (yoy). Pertumbuhan ini menguat tipis dibanding triwulan 1 tahun 2025 yang tumbuh 5,63% (yoy).

Sejak triwulan 3 tahun 2024 atau pada empat triwulan terakhir, ekonomi Sulawesi Utara juga mengalami tren penguatan secara year on year. Di mana pada triwulan II tahun 2024, pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara baru sebesar 5,13% (yoy). Kemudian pada triwulan III tahun 2024 tumbuh 5,21%, triwulan IV tahun 2024 tumbuh 5,59% dan triwulan I tahun 2025 tumbuh 5,62%

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Utara, Aidil Adha mengatakan, dari sisi Lapangan Usaha, yang mengalami pertumbuhan tertinggi adalah Jasa Kesehatan dan sosial sebesar 16,97% (yoy), Industri Pengolahan 12,76% (yoy) dan Real Estate 9,93% (yoy). Sedangkan Lapangan Usaha Pertanian yang memiliki share terbesar pada Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tumbuh 6,76% (yoy).

“Untuk sumber pertumbuhan tertinggi pada Triwulan 2 tahun 2025 adalah Industri Pengolahan sebesar 1,35 persen, kemudian Pertanian 1,34 persen dan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial sebesar 0,77 persen,” kata Aidil, Selasa (05/08/27).

Ia mengatakan, menurut Lapangan Usaha, 66,82% Ekonomi Sulawesi Utara masih didominasi oleh Pertanian, Kehutanan dan Perikanan dengan share sebesar 21,95%; Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor (13,57%); Transportasi dan Pergudangan 11,67%); Industri Pengolahan (11,31%) dan Konstruksi (9,23%). Lima Lapangan Usaha tersebut pada Triwulan II tahun 2025 masing-masing tumbuh 6,76%, 4,43%, 4,98%, 12,76% dan -0,09%.

Aidil mengatakan, ekonomi Sulawesi Utara tumbuh 5,65% secara q to q atau dibanding triwulan sebelumnya dan 5,63% secara C to C atau dibanding semester pertama tahun 2024.(jou)

Sumber: BPS Sulut