Barometer.co.id-Manado. Ketua Umum KONI Sulut, Drs Steven Kandouw, memastikan pelaksanaan Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) PON XX/2021 akan dipusatkan di Tondano dan Manado. Hal tersebut dikemukakan Kandouw setelah mendapat data kesiapan Tim Satgas PON Sulut pada Rapat Koordinasi di MOY Restauran, Tondano, Rabu (14/07) sore.
Selain menetapkan dua lokasi pusat Pelatda PON, Kandouw juga menetapkan pelaksanaannya mulai Rabu, 21 Juli 2021. Peresmian Pelatda PON akan dipusatkan di Kawasan MOY Tondano dengan didahului arahan Ketua Umum KONI Sulut, Drs Steven Kandouw. Sesuai laporan Kabid Binpres KONI Sulut, Dr Marnex Berhimpong MKes AIFO, ada 21 Cabang Olahraga yang akan menjalani program Pelatda.
Dari jumlah tersebut, mayoritas cabor akan masuk asrama Pelatda di Tondano Minahasa, sementara lainnya di Manado dan Minahasa Utara. Cabor yang akan masuk asrama di Tondano adalah Pencak Silat, Muaythai, Tinju, Kempo, Karate, Catur, Sepakbola, Menembak, Atletik, Bulutangkis, Taekwondo dan Bermotor.
Sementara, Cabor yang akan masuk asrama di Manado adalah Bola Basket, Bola Voli Putra, Selam, Binaraga, Paralayang, Terjun Payung dan Biliard. Kemudian, Cabor Bola Voli Putri di MIS Maumbi Minahasa Utara dan Layar di Wori Minahasa Utara serta Kota Bitung.
Karena Pelatda Terpusat tinggal sekitar 70 Hari, Kandouw yang juga adalah Wakil Gubernur Sulut meminta Satgas PON Sulut untuk memastikan seluruh atlet berada di asrama selama pelaksanaan Pelatda. Alasannya, dalam kondisi Pandemi Covid-19, atlet tidak diizinkan masuk keluar asrama.
Karena itulah, sebelum masuk Asrama Pelatda PON, seluruh atlet, pelatih dan Pengurus KONI Provinsi Sulut akan menjalani Tes PCR pada hari Senin, 19 Juli 2021 mendatang. “Namanya TC Dalam, jadi seluruh atlet akan berada di asrama hingga menjelang keberangkatan ke PON XX Papua,” ujar Kandouw.(hja)
Dipusatkan di Tondano & Manado, Pelatda PON Dimulai 21 Juli
15 Juli 2021 10:05