Barometer.co.id-Tondano. Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Sulut menggelar Kejuaraan Daerah (Kejurda) di Stadion Maesa, Tondano, 25 Maret. Lewat Kejurda ini, PASI Sulut ingin mencari bibit-bibit unggul yang akan dibina dengan tujuan jangka panjang mengembalikan kejayaan atletik Sulut.
Ketua Pengprov PASI Sulut, Jemmy Mokolensang mengatakan, pada tahun ini, pihaknya akan menggelar sejumlah kejuaraan sebagai wadah pembinaan atlet atletik di daerah ini.”Rencananya tahun ini kami akan menggelar empat kejuaraan, untuk mencari bibit-bibit. Sebab saya mempunyai obsesi untuk mengembalikan kejayaan ateltik Sulut.
Kita tahu Sulut pernah memiliki atlet atletik dengan prestasi nasional, seperti Mandagi bersaudara, Theo Kawatu, Merlyn Tawas, Nitje Durat dan sejumlah atlet lainnya,” kata Jemmy di sela-sela Kejurda di Tondano, Jumat (25/03).
Untuk menciptakan atlet yang berprestasi memerlukan pembinaan serta pertandingan. Sebab tanpa pertandingan maka akan susah untuk menciptakan atlet yang berpestasi. “Kami juga akan membuat Pelatda terbuka di sejumlah daerah. Jika ada atlet yang potensial, maka kami akan menyewa pelatih untuk melatih atlet tersebut,” katanya.
Saat ini menurut Jemmy atletik Sulut sudah mulai merata seperti pada kejurda ini diikuti oleh sejumlah Pengurus Kota/Kabupaten di Sulut, seperti Manado, Bitung, Tomohon, Mitra, Minsel, Sangihe.
Nomor yang dipertandingkan pada Kejurda kemarin di antaranya 100 meter, 400 meter, 3.000 meter, estfet 4×100 meter hingga lempar lembing. Kejurda ini menjadi ajang mencari atlet yang akan dikirim berlaga di Kejurnas Junior.(jm)
