Barometer.co.id-Jakarta. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo memastikan tidak ada lagi polemik terkait keikutsertaan Israel dalam ANOC World Beach Games (AWBG) 2023 di Bali.

“Tidak, kemarin saya sudah ketemu dengan Gubernur Bali Wayan Koster bersama NOC atau Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari. Beres ya, semangat seribu persen, tidak ada polemik,” kata Dito di Masjid Ainul Hikmah Kemanggisan, Jakarta, Sabtu.

Adapun pertemuan Menpora Dito dengan Gubernur Koster dilakukan pada Jumat (14/4) di Gedung Jayasabha Denpasar, Bali. Pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan untuk mendukung penuh dengan memberikan ruang agar perhelatan dunia tersebut berjalan lancar dan sukses.

Dito mengungkapkan bahwa Tim Nasional (Timnas) Israel belum pasti mengikuti ajang World Beach Games 2023 di Bali tersebut. Meski begitu, pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi jika Israel dipastikan hadir.

“Pasti, kami kalau memang hal terjadi, antisipasi pasti ada, langkah-langkah taktis terkait hal itu,” ujarnya.

Pertemuan Chef de Mission (CdM) atau Ketua Kontingen ANOC World Beach Games akan dihadiri 69 negara di Bali pada 28 April hingga 1 Mei 2023. Kepastian tersebut diperoleh melalui surat resmi yang dikirim Sekretaris Jenderal ANOC Gunilla Lindberg kepada Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari, Senin (17/4).

Dalam daftar itu, sambung dia, nama Israel tidak muncul. Untuk itu, Dito akan memastikan kehadiran Timnas Israel pada CdM Meeting di akhir April 2023.

“Belum pasti, karena nanti kami lihat di 28 April 2023. Negara-negara akan hadir resmi ikut CdM Meeting itu,” tambah dia.

NOC adalah organisasi nonpemerintah yang terafiliasi dengan Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan merepresentasikan negaranya dalam perhelatan olahraga. Sementara, CdM Meeting adalah pertemuan ketua kontingen yang telah ditunjuk NOC peserta ajang olahraga multicabang.

AWBG Bali akan diselenggarakan pada 5-12 Agustus 2023 dan dilanjutkan dengan ANOC General Assembly pada 13-15 Agustus 2023. AWBG merupakan ajang multicabang terbesar berdasarkan jumlah negara peserta yang pernah diselenggarakan di Indonesia dan dapat menjadi batu loncatan menuju “bidding” Tuan Rumah Olimpiade 2036.

Dalam CdM Meeting, Indonesia ANOC World Beach Games Organizing Committee akan mempresentasikan kesiapan tuan rumah, baik arena, akomodasi, transportasi, dan lain-lain. AWBG Bali 2023 akan diikuti sekitar 1.600 atlet dari 130 negara. Atlet yang tampil harus melalui proses kualifikasi ketat hingga Juli 2023.(ant)

Berikut negara peserta yang dipastikan hadir Chef de Mission (CdM) Meeting 2nd ANOC World Beach Games 2023 di Bali pada 28 April-1 Mei:

  1. Algeria
  2. Argentina
  3. Australia
  4. Azerbaijan
  5. Bahamas
  6. Barbados
  7. Benin
  8. Bosnia and Herzegovina
  9. Brazil
  10. Kanada
  11. Chili
  12. China
  13. Kolombia
  14. Kosta Rica
  15. Kroasia
  16. Kuba
  17. Republik Ceko
  18. Ekuador
  19. Mesir
  20. El Salvador
  21. Prancis
    22 Georgia
  22. Jerman
  23. Inggris Raya
  24. Yunani
  25. Hong Kong
  26. Hungaria
  27. Indonesia
  28. Iran
  29. Irlandia
  30. Italia
  31. Jepang
  32. Kazakhstan
  33. Korea Selatan
  34. Kuwait
  35. Latvia
  36. Lithuania
  37. Madagascar
  38. Mauritius
  39. Mongolia
  40. Maroko
  41. Selandia Baru
  42. Makedonia Utara
  43. Oman
  44. Palestina
  45. Panama
    47.Paraguay
  46. Peru
  47. Filipina
    50 Polandia
  48. Portugal
  49. Qatar
  50. Romania
    54 Samoa, American
  51. Arab Saudi
  52. Senegal
  53. Singapura
  54. Slovakia
  55. Slovenia
  56. Spanyol
  57. Taiwan
  58. Togo
  59. Trinidad and Tobago
  60. Tunisia
  61. Turki
  62. Amerika Serikat
  63. Vanuatu
  64. Virgin Islands, US
  65. Zimbabwe