Barometer.co.id-Manado. Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Utara (BI Sulut) bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) melanjutkan komitmen untuk menjaga stabilitas harga komoditas dengan melibatkan kolaborasi bersama pedagang.

Pada Senin (22/01/24), BI Sulut menghadiri dan memberikan dukungan pada acara Deklarasi Kepengurusan Perkumpulan Persaudaraan Pedagang Pasar Tradisional (P4T) Kota Manado yang diselenggarakan di Pasar Bersehati Manado.

Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Utara Fernando R. Butarbutar hadir pada kegiatan ini bersama sejumlah pejabat pemerintah Provinsi Sulut dan Kota Manado.

Perkumpulan Persaudaraan Pedagang Pasar Tradisional (P4T) Kota Manado merupakan sebuah wadah himpunan yang dibentuk oleh, dari, dan untuk pedagang pasar tradisional Kota Manado dalam rangka meningkatkan rasa persatuan dan persaudaraan antar sesama pedagang pasar yang beroperasi di Kota Manado.

“Dengan terbentuknya perkumpulan pedagang ini, BI Sulut berharap hal ini akan memperlancar kolaborasi aktif dan kemitraan antara TPID dengan pedagang tradisional dalam upaya debottlenecking kelancaran distribusi pangan yang seringkali memengaruhi kestabilan harga di Kota Manado,” kata Plh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Utara, Renold Asri.

Selain itu, BI Sulut berharap agar pedagang pasar menjadi mitra strategis Bank Indonesia dalam menjaga kelancaran sistem pembayaran di area kawasan perbelanjaan tradisional Sulawesi Utara melalui perluasan penggunaan ORIS dan komunikasi Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah, serta menjadi partner Bank Indonesia dalam mendukung perkembangan ekonomi Sulawesi Utara.

Pada kesempatan tersebut, Bank Indonesia secara simbolis memberikan rompi bertuliskan “Pedagang Garda Inflasi Sulawesi Utara” kepada seluruh pengurus terpilih sebagai wujud kemitraan Bank Indonesia dengan P4T dalam mendukung stabilitas harga serta program pengendalian inflasi melalui Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP).

Melalui sinergi antara Pemerintah Daerah dengan Bank Indonesia yang tergabung dalam TPID serta pedagang tradisional, diharapkan dapat mewujudkan kondisi inflasi yang stabil yang mampu mensejahterakan petani/produsen, pedagang, maupun seluruh masyarakat Sulawesi Utara.(jou)