Barometer.co.id-Manado. Sejak dibukanya Posko Terpadu Angkutan Idul Fitri Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado pada 21 Maret hingga 26 Maret 2025 atau H-5 Idul Fitri, jumlah penumpang tercatat sebanyak 33.075 orang. Jumlah ini mengalami kenaikan 20,2% (yoy) dibanding tahun 2024.

Stakeholder Relation Manager PT. Angkasa Pura Indonesia Bandara Sam Ratulangi Manado, Yanti Pramono mengatakan, selama enam hari tersebut, penumpang terbanyak tercatat pada H-5 atau 26 Maret sebanyak 6.149 orang. Jumlah ini lebih banyak dari prediksi semula sebanyak 5.917 orang.

“Rata-rata penumpang harian sejak dibukanya Posko sampai H-5 adalah 5.513 orang. Jumlah penumpang terbanyak terjadi pada H-5 kemudian pada H-3 yang tercatat 6.130 orang. Sementara jumlah penumpang paling sedikit terjadi pada H-9 yang hanya 4.913 orang,” kata Yanti kepada barometer.co.id, Kamis (27/03/25).

Sementara total penerbangan sebanyak 322, dengan rata-rata 54 penerbangan per hari. Dibanding tahun 2024, terjadi kenaikan pergerakan pesawat sebanyak 11,8% dan penumpang naik 20,2%.

Untuk recovery rate penumpang 2025 dibanding tahun 2019 atau sebelum pandemi Covid-19, pada H-5 hanya 86%. Paling rendah dibanding hari-hari sebelumnya, di mana yang tertinggi terjadi pada H-10 dan H-8, masing-masing mencapai 93%. “Secara total selama enam hari Posko 21-26 Maret 2025, recovery rate mencapai 90 persen dibanding 2019,” ujar Yanti yang menambahkan, sampai saat ini juga belum ada permintaan extra fligth.(jou)