Barometer.co.id-Amurang. Bupati Minahasa Selatan, Franky Donny Wongkar, SH, Minggu, 22 Juni 2025 Menghadiri Kegiatan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengelolaan Sampah di Jakarta Internasional Convention Center (JICC), Jakarta. Rakornas tersebut digelar diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup RI/ Badan Pengendalian Lingkungan Hidup RI, guna mendorong akselarasi penyelesaian permasalahan sampah secara masif dari hulu ke hilir.
Melalui Rakornas Pengelolaan Sampah, Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) memperkuat komitmen nasional menuju Indonesia bebas sampah 2029.
Mengusung tema “Menuju Kelola Sampah 100 persen”, forum ini menjadi tonggak strategis reformasi sistem pengelolaan sampah secara nasional dan terintegrasi. Acara ini dihadiri oleh lebih dari 1.000 peserta dari seluruh Indonesia, termasuk 38 Gubernur, 514 Bupati/Wali Kota, pejabat kementerian/lembaga, pelaku industri, akademisi, organisasi masyarakat, hingga komunitas lingkungan.
Rakornas menjadi wadah konsolidasi nasional dalam mempercepat transisi menuju sistem pengelolaan sampah yang sirkular, adil, dan berkelanjutan. Menurut data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN), timbulan sampah Indonesia pada tahun 2023 mencapai 56,63 juta ton.
Namun, baru 39,01 persen (22,09 juta ton) yang dikelola secara layak. Mayoritas sisanya masih dibuang ke TPA terbuka (open dumping) yang mencemari lingkungan dan tak memenuhi standar pengelolaan modern.
Dari total 550 TPA di Indonesia, sebanyak 343 unit tengah diawasi untuk menghentikan praktik pembuangan terbuka. Banyak di antaranya juga telah melebihi kapasitas tampung, mengindikasikan kondisi darurat persampahan yang tak bisa ditunda lagi penanganannya.
KLH/BPLH memperkenalkan Konsep Baru Adipura, yang kini tidak hanya menilai estetika dan kebersihan kota, tetapi juga mengukur kapasitas kelembagaan, sistem pemilahan dari sumber, dan kepatuhan terhadap pelarangan TPA open dumping. Kota-kota yang masih menerapkan pembuangan terbuka secara otomatis tidak lagi memenuhi syarat Adipura.
Rakornas 2025 juga memperkuat kemitraan dengan industri melalui forum business matching. Offtaker dari sektor semen (RDF), daur ulang plastik (ADUPI), kertas (APKI), hingga pengusaha magot untuk limbah organik, hadir untuk membangun rantai pasok daur ulang yang solid, sebagai tulang punggung ekonomi sirkular nasional.
Selain itu Rakornas ini juga merupakan bagian dari rangkaian Hari Lingkungan Hidup 2025. Selain diskusi panel, agenda juga mencakup peluncuran inisiatif Adipura baru, pameran teknologi pengelolaan sampah, dan forum kerja sama lintas sektor. Harapannya, Rakornas menghasilkan langkah konkret untuk mewujudkan Indonesia yang bersih, sehat, dan lestari.
Permasalahan di Kabupaten Minahasa Selatan adalah untuk TPA Mobongo hampir penuh dan diprediksi hanya bisa beroperasi dua tahun lagi, dimana Minahasa Selatan menghadapi risiko darurat sampah dengan adanya volume timbunan sampah sangat tinggi.
Tahun 2024 timbunan sampah mencapai 31.764 Ton, namun hanya 41,32 persen yang terkelola. Sisanya (58,68 persen) berpotensi mencemari lingkungan. Belum ada Perda/Perbup Pengelolaan Sampah, hanya sebatas instruksi dan surat edaran Bupati, belum tersedia SOP teknis yang terimplementasi secara menyeluruh di lapangan dari 17 Kecamatan yang ada di Kabupaten Minahasa Selatan.
Hanya 4 Kecamatan (di Sepanjang Jalan Trans Sulawesi Dan Boulevard Amurang) yang mendapat layanan pengangkutan rutin (Lebih dari 75 persen wilayah kabupaten belum tersentuh layanan formal enyebabkan praktik buang sampah sembarangan).
Dan untuk permasalahan sampah yang terjadi di Kabupaten Minahasa Selatan juga adanya solusi dan inovasi pengelolaan sampah baik itu solusi jangka pendek hingga solusi jangka lanjang yang menjadi sasaran solusi dan inovasi pengelolaan sampah di Kabupaten Minahasa Selatan.
Hadir dalam kegiatan ini Menteri Lingkungan Hidup RI/ Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup RI, Dr. Hanif Faisol Nurofiq, S.Hut, MP, bersama Jajaran, para Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati dan Walikota serta para Wakil Bupati Dan Wakil Walikota Seluruh Indonesia.(*/dni)