Manado-Pandemi Covid-19 yang melanda dunia hingga ke Indonesia dan Sulawesi Utara sejak awal tahun 2020 lalu, membuat PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Kantor Wilayah (Kanwil) Manado membuat inovasi dalam menunjang aktivitas jual beli. Adanya protokol Covid-19 yang membatasi orang untuk berkerumun, membuat BRI membuat web pasar sebagai wadah bagi penjual dan pembeli.

Pimpinan Wilayah BRI Manado, Rudy Andimono mengatakan, dengan web pasar, maka penjual dan pembeli tidak harus bertatap muka jika ingin menjual atau membeli barang. Sehingga sangat tetap dilakukan di saat pandemi Covid-19 yang membatasi “Web pasar ini nantinya akan kita buat untuk seluruh kabupaten/kota yang ada di Sulawesi Utara. Dan untuk kota Manado, kita buat dengan pedagang di pasar Bersehati,” katanya.

Hingga saat ini, total pedagang yang sudah masuk dalam web pasar BRI sebanyak 123 pedagang. Total transaksi berjumlah 2.000 dengan nilai Rp2,5 miliar. “Kami akan terus mendorong agar pedagang maupun pembeli dapat memanfaatkan web pasar ini dalam menjual atau berbelanja,” ujar Andimono yang juga meminta wartawan ikut membantu berkembangnya web pasar ini.

Ia menambahkan, selama masa pandemi ini, transaksi di ATM dan teller berkurang. Sebaliknya, transaksi lewat mobile banking dan internet banking meningkat. Transaksi di teller lebih banyak merupakan penyaluran bantuan kepada masyarakat. Hal ini disebabkan karena masyarakat menghindari tempat umum akibat adanya pandemi Covid-19.(jm)

Berita terkini: