Barometer.co.id-Banda Aceh. Lima medali emas yang diukir Kontingen Sulawesi Utara pada perhelatan PON XXI Aceh Sumatera Utara Tahun 2024 berhasil disumbangkan lima orang Keke Petarung dari jenis olahraga beladiri berbeda.
Medali emas pertama dari para Keke Petarung asal Sulut disumbangkan si cantik berusia 19 tahun asal Kabupaten Minahasa, Glorya Venaya Emely Muntu dari Cabang Olahraga Hapkido. Selanjutnya medali emas kedua di raih Keke cantik ber KTP Kota Manado yakni Angelina Runtukahu dari Cabor Muaythai.
Selanjutnya setelah emas Sulut ketiga dari Andreas Waturandang, Keke cantik asal Minahasa Utara, Kezia Tesalonika Umboh. Keke Kelahiran Batam 02 Oktober 2003 tersebut merebut emas Cabor Hapkido justru di depan mata Ketua Umum KONI Sulut, Drs Steven Kandouw bersama Ketua Harian Theodorus Kawatu dan seluruh Ofisial Kontingen Sulut di Wilayah Aceh.
Keke berusia 19 Tahun asal Kota Manado, Israellah Bonita Athena Saweho memecahkan kebuntuan emas Kontingen Sulut di Wilayah Sumatera Utara. Tampil di Cabang Olahraga Tinju Kelas 50 Kg Elite Women, Israellah berhasil meraih emas ketujuh Kontingen Sulut sekaligus yang pertama bagi Sulut di Sumatera Utara.
Regina Jesica Jeovana Inggar memberikan kontribusi emas Sulut kedua dari Wilayah Sumatera Utara sekaligus kedelapan untuk kontingen Sulut. Keke kelahiran Manado 05 Januari 2004 memberikan sumbangsih satu satunya medali emas untuk cabang olahraga Kick Boxing.
Capaian ke-lima Keke Vasung, Glorya Venaya Emely Muntu, Angelina Runtukahu, Kezia Tesalonika Umboh dan Regina Jesica Jeovana Inggar memperjelas bahwa olahraga beladiri di Provinsi Sulut bukan hanya milik kaum Adam. Sebab, dari delapan medali emas yang dihasilkan Cabor Beladiri, lima diantaranya disumbangkan oleh Keke keke Vasung.(denny)