Barometer.co.id – Amurang.
Beberapa pekan ini Provinsi Sulut, termasuk Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) dihebohkan dengan isu penculikan anak-anak. Tak pelak isu tersebut menimbulkan kecemasan, terutama di kalangan orang tua yang memiliki anak usia 12 tahun ke bawah.
Menanggapi isu tersebut, Kasubag Humas Polres Minsel Iptu Robby Tangkere menyebutkan sampai sekarang belum pernah menerima laporan terkait penculikan anak. Sehingga dia menilai isu tersebut masih termasuk hoax.
Meski demikian dia tetap menghimbau orang tua tetap berhati-hati. Sebab alangkah lebih baik melakukan tindakan pencegahan daripada sudah terjadi. Dia menyarankan agar melakukan pengawasan yang lebih ketat.
“Sampai sekarang belum pernah masuk laporan terkait anak hilang. Sehingga dapat dikatakan sebagai informasi hoax. Tapi dihimbau orang tua jangan lengah. Tetap pantau dan damping anak-anak saat berada di luar rumah. Kan lebih baik melakukan pencegahan,” paparnya.
Dia juga menyarankan saat-saat ini tidak membiarkan anak bermain di luar rumah. Kalaupun bermain di luar, tetap dalam pengawasan. “Sebaiknya pergi dan pulang sekolah diantar serta jemput. Ini mempersempit ruang kemungkinan terjadi tindak kriminal. Intinya tetap waspada dan penting juga menjalankan protokol kesehatan, menerima vaksin agar terhindar dari Covid-19,” kuncinya.(jim)