Barometer.co.id-Manado. Pemimpin BNI Wilayah 11 Suluttenggomalut, Lodewyck Z.S Pattihahuan mengingatkan nasabah agar peduli dengan keamanan transaksi digital. Ia mengimbau nasabah tidak sembarangan memberikan data pribadi.
“BNI terus mengedukasi nasabah untuk menjaga keamanan transaksi. Selalu lindungi data pribadi seperti PIN, nomor kartu, CVV/CVC, OTP, dan password transaksi. Jangan pernah membagikannya kepada siapa pun, termasuk pihak yang mengaku dari bank. BNI tidak pernah menghubungi nasabah dan meminta data pribadi dalam bentuk apapun,” ujar Lodewyck, Senin (24/03/25).
Ia mengatakan, apabila ada hal yang dicurigai dan ingin dikonfirmasi segera menghubungi layanan 24 jam BNI Call di nomor 1500046. Ia juga mengatakan agar waspadai terhadap tautan mencurigakan dari sumber tidak dikenal. “Masyarakat diharapkan untuk dapat meneliti kredibilitas link tersebut,” tegasnya.
Lodewyck juga mengatakan, ada tiga data yang harus dijaga baik-biak oleh nasabah, yaitu PIN, nama ibu kandung serta tiga nomor terakhir kartu ATM.
“Jangan pernah memberikan informasi tersebut kepada siapapun, termasuk dari pihak yang mengaku dari bank. Sebab BNI tidak pernah menghubungi nasabah dan meminta data tersebut. Kecuali nasabah yang menelepon ke BNI, makan untuk verifikasi data tersebut akan diminta,” jelas Lodewyck.(jou)