Manado-Penundaan lanjutan Shoppe Liga 1 dan Liga 2 membuat agenda Tim Sulut United untuk menjalani TC dan ujicoba dengan beberapa tim di Yogyakarta sebelum bertolak ke Medan mengalami perubahan.
Padahal, setelah program ujicoba terakhir melawan Persmin Minahasa, Sabtu pekan lalu, pasukan Ricky Nelson menjadwalkan program TC dan dua kali ujicoba melawan Persiraja Banda Aceh dan PSM Makassar di Yogyakarta.
Manajer Tim Sulut United, Muhammad Ridho ketika memberikan keterangan pers di Stadion Klabat Manado, Selasa sore mengakui jika penundaan kompetisi berdampak bagi agenda TC dan program ujicoba di Yogyakarta, yang telah dijadwalkan awal Oktober 2020.
Dampak dari penundaan kompetisi memaksa Manajemen Sulut United mengambil keputusan dimana untuk sementara waktu seluruh Skuad Sulut United tetap berada di Manado. “Dengan penundaan ini, Tim Sulut United akan tetap stay di Manado sampai waktu yang belum ditentukan,” kata Ridho seperti dikutip dari LMO Sulut United, Rachman Bachmid.
Sementara itu, Pelatih Kepala Tim Sulut United, Ricky Nelson mengatakan dari segi teknis penundaan kompetisi sangat berdampak bagi tim peserta. Sulut United yang menjadi salah satu peserta Liga 2 merasakan kerugian besar akibat dampak dari penundaan kompetisi, yang seharusnya berlangsung pertengahan bulan Oktober 2020 di Medan Sumatera Utara.
Sebab, selama beberapa pekan terakhir, tim sudah dalam tahap persiapan akhir menjelang tampil di lanjutan kompetisi Liga 2 dimana Sulut United menempati Grup D bersama tuan rumah PSMS Medan, Sriwijaya FC, Semen Padang, Persijap Jepara dan Persekat Tegal.
“Dari segi teknis tentunya penundaan kompetisi ini sangat merugikan. Sebab, tahapan persiapan tim secara teknis sudah dilakukan dimana saat ini Tim Sulut United sudah masuk dalam tahap persiapan akhir,” kata Ricky Nelson.
Ia mengaku faktor nonteknis terkait penundaan kompetisi sangat berdampak dalam persiapan tim secara keseluruhan. Soal kelanjutan program latihan secara tim, Nelson mengaku akan meliburkan tim selama sehari.
“Kami masih akan melakukan koordinasi terkait penundaan kompetisi. Karena itu, program latihan tim akan diistirahatkan selama satu hari sambil menunggu hasil koordinasi. Apalagi, jadwal kompetisi akibat penundaan belum ada,” sebut Nelson.(hja)
- Kecam Tarif tinggi, Trump Ancam Ambil Alih Terusan Panama
- Gibran Tinjau Kesiapan Natal dan Tahun Baru, Pastikan Berjalan Aman dan Lancar
- Temuan Uang Palsu di Sulut pada Triwulan III Tahun 2024 Capai 171 Lembar, Manado dan Tomohon Terbanyak
- Sebanyak Rp74,36 Miliar Uang Tidak Layak Edar Dimusnahkan BI Sulut pada TW III Tahun 2024
- Arsenal Kembali ke Jalur Kemenangan Usai Bantai Crystal Palace 5-1