Barometer.co.id-Amurang. Warga Minahasa Selatan (Minsel) harus lebih waspada dan menjalankan protokol kesehatan dengan ketat. Ini bukannya tanpa alasan, sepanjang Desember dan Januari ini saja sudah tiga orang yang meninggal dunia karena terkonfirmasi positif Covid-19. Jumlah korban kemungkinan lebih dan akan terus meningkat bila warga tetap abai dengan protokol kesehatan.
“Waspada dan menjalankan protokol kesehatan memang sudah menjadi kewajiban kita bersama. Meski kita belum menerapkan PSBB (Pembatasan Sosisl Berskala Besar, red), namun protokol kesehatan itu wajib. Menjaga jarak, mencuci tangan dan memakai masker. Secara data yang meninggal terkonfirmasi positif Covid yakni dua di bulan Desember dan satu bulan ini,”terang Kadis Kesehatan dr Edwin Schouten ketika Sabtu (16/01).
Sedangkan untuk total warga Minsel yang telah menjalani tes dan mendapatkan hasil positif terkena Covid-19 sebanyak 409. Dari jumlah tersebut 27 diantaranya telah meninggal dunia. Untuk saat ini ada 47 masih aktif. 23 dalam perawatan di rumah sakit dan sisanya menjalani isolasi mandiri. Warga yang terkena atau disebut Orang Tanpa Gejala (OTG) kemungkinan jumlhanya lebih besar lantaran tidak terditeksi
“Memang ada peningkatan dari jumlah yang terkena. Bahkan untuk Nakes (Tenaga kesehatan, red) cukup rawan. Pada bulan ini saja yang sudah terkonfirmasi sebanyak empat orang. Makanya dihimbau semua pihak waspada. Kalaupun harus keluar rumah, gunakan masker, jaga jarak, jauhi kerumunan dan rajin cuci tangan. Sampai sekarang penyebarannya belum dapat tertangani,” bebernya.
Sebagai upaya mencegah luasnya penyebaran Covid, paling lambat 24 Januari ini sudah ada penyuntikan vaksin di Minsel. Pada tahap pertama akan diberikan pada seluruh tenaga medis. Kemudian dilanjutkan dengan anggota TNI/POLRI. Untuk warga umum baru akan diberikan pada tahap ke empat.
“Untuk vaksin, warga jangan khawatir dan takut. Sebab semuanya sudah melewati uji klinis dan mendapatkan izin dari BPOM. Untuk isu-isu yang berkembang di luar itu sama sekali tidak benar. Mari kita lindungi diri dan orang lain dengan bersedia di vaksin sesuai tahapan,” terangnya.(nov)