Barometer.co.id – Manado
Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) sebagai salah satu UPT Kemendikbud di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) kembali menggagas Mapalus Pendidikan Babak II Tahun 2021 pada Jumat (30/04) di Hotel Four Points Manado.
Di mana, pada kesempatan tersebut dideklarasikan terbentuknya Forum Komunikasi Pimpinan Pendidikan Daerah (Forkompimdikda) Provinsi Sulut yang didukung seluruh stakeholder pendidikan dengan melibatkan Rektor Unima, Rektor Unsrat, Rektor IAIN, Rektor IAKN, Direktur Politeknik Negeri Manado, Kakanwil Kementerian Agama, Kepala Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Provinsi Sulut, Kadis Pendidikan di 15 kabupaten/kota se-Sulut serta seluruh UPT-UPT Kemendikbud yang ada di Sulut, organisasi profesi hingga Staf Khusus Gubenur Sulut bidang pendidikan Ibu Anne Dondokambey.
Adapun Mapalus Pendidikan Babak II tahun 2021 ini merupakan kelanjutan dari Mapalus Pendidikan Babak I yang dilaksanakan tahun 2020 dengan melibatkan seluruh Kepala Dinas Pendidikan di 15 kabupaten/kota se-Sulut bertempat di LPMP Sulut pada bulan September 2020 lalu.
Sementara itu, Kepala LPMP Sulut Febry HJ Dien ST MInf Tech, dalam penjelasannya mengawali pelaksanaan Mapalus Pendidikan Babak II Tahun 2021 di Hotel Four Points mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan suatu inisiatif untuk membangun jejaring kerjasama di bidang pendidikan secara menyeluruh antara pemerintah pusat melalui Kemendikbud, pemerintah provinsi maupun seluruh pemerintah kabupaten/kota di Sulut.
Mengingat, selama ini kebijakan bidang pendidikan yang dilakukan pemerintah kabupaten/kota, provinsi maupun kemendikbud seakan bias. Pasalnya, masing-masing bekerja sendiri-sendiri sesuai kewenangannya. Padahal bidang pendidikan itu harus dikerjakan secara bersama-sama dan tak bisa sendiri-sendiri.
Kata Febry, melalui Mapalus Pendidikan Babak II tahun 2021, sebenarnya bukan bagian berbeda tapi melengkapi dari Mapalus Pendidikan Babak I tahun 2020 lalu. Sekaligus menjadi babak akhir dan kami akan langsung action.
“Dalam Mapalus Pendidikan Babak II ini, akan dilakukan deklarasi Forkompimdikda Provinsi Sulut. Konsep ini bagaimana mempersatukan pimpinan pendidikan daerah. Jadi, tidak terpecah belah dan jalan sendiri-sendiri lagi. Melalui deklarasi ini, kita saling membantu dalam jejaring pendidikan dan semuanya saling bersinergi,” ungkap Febry.
Lanjut kata Febry, pihaknya juga memberikan penghargaan kepada tiga pemerintah daerah (pemda) yakni Pemkot Manado, Pemkot Bitung dan Pemerintah Kabupaten Boltim atas dukungan dan komitmennya dalam melaksanakan program sekolah penggerak angkatan I tahun 2021.
“Diharapkan ke depan, melalui sekolah-sekolah penggerak ini, pendidikan di Sulut akan lebih maju dan berkembang,” tandasnya.(eau)