Barometer.co.id – Manado
Walikota Manado Andrei Angouw mengingatkan guru-guru termasuk para kepsek agar jangan terlibat dalam urusan politik. Hal ini disampaikan Angouw pada puncak peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Kota Manado melalui kegiatan Apresiasi Pendidikan Kota Manado, Jumat (18/06) di aula serbaguna pemkot.
Kata walikota, guru-guru hendaknya dapat bekerja dengan baik dan menjadi seorang guru yang profesional dibidangnya masing-masing.
“Kerja saja dengan baik, tak usah sibuk berpolitik,” imbau walikota.
Dirinya juga mengingat para kepsek agar jangan meladeni oknum-oknum yang minta-minta apapun.
“Jalani saja semua secara profesional,” tukas Angouw.
Pada kesempatan itu, dirinya juga mengingatkan pihak Dinas Dikbud Manado agar jangan mempersulit apa yang selama ini menjadi hak-hak guru.
“Hak-hak guru harus dibayarkan tepat waktu dan jangan dipersulit,” tandasnya.
Pada kesempatan itu, Kemdikbudristek melalui LPMP Provinsi Sulut juga menyerahkan penghargaan kepada Pemkot Manado yang terpilih bersama Pemkot Bitung dan Pemkab Boltim untuk sekolah penggerak di Provinsi Sulut. Di mana, terdapat 15 sekolah di Manado yang terpilih sebagai Sekolah Penggerak tahun 2021.
“Kemdikbudristek nantinya akan memberikan intervensi di semua lini kepada sekolah-sekolah penggerak yang terpilih untuk mendorong kemajuan pendidikan di daerah tersebut,” ungkap Kepala LPMP Provinsi Sulut Febry HJ Dien ST MInfTech. (eau)