Barometer.co.id – Manado
SMAN 1 Manado di tahun ajaran baru 2021-2022, kembali menerima peserta didik baru melalui Program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) daerah 3T dan wilayah perbatasan yang berasal dari Kabupaten Talaud, Kabupaten Sangihe, Kabupaten Sitaro dan Kabupaten Minahasa Utara (Minut).
Menurut Kepala SMAN 1 Manado Dra Sherly Kalangi MSi, sebanyak tujuh siswa baru dari daerah 3T dan wilayah perbatasan akan mengikuti kegiatan belajar di SMAN 1 Manado.
“Harapan kami, siswa-siswi peserta program ADEM 3T dapat mengikuti proses pembelajaran di sekolah dengan baik,” ungkap kepsek, Senin (12/07).
Dalam kesempatan terpisah, Staf Khusus Gubernur Sulut bidang Pendidikan Dr Anne Dondokambey DEA saat memantau keberadaan siswa-siswa program ADEM 3T dan wilayah perbatasan di SMAN 1 Manado menyambut positif kegiatan dari Kemdikbudristek tersebut.
Kata Dondokambey, melalui program ini diharapkan dapat meningkatkan ketersediaan, keterjangkauan, kualitas, kesetaraan, dan kepastian memperoleh layanan pendidikan yang bermutu bagi masyarakat usia sekolah menengah yang terkendala oleh hambatan geografis dan/atau ekonomi (kemiskinan), terutama untuk sejumlah wilayah di Sulut.
“Melalui Program ADEM 3T dan wilayah perbatasan diharapkan juga dapat memberikan kesempatan kepada putra-putri Daerah 3T dan Wilayah Perbatasan di Sulut, untuk dapat menempuh pendidikan menengah yang berkualitas. Serta mempercepat pembangunan sumber daya manusia di sana,” tukasnya.(eau)