Barometer.co.id – Amurang
Opa, tete Wester Tahendung kelahiran 17 februari 1938 hidup sebatang kara di pesisir pantai Desa Wawontulap, Kecamatan Tatapaan bisa tersenyum bahagia. Setelah lama tinggal hanya dalam gubuk berdinding terpal, kini sudah memiliki rumah layak sederhana.
Kebahagian opa Wester tak lepas lantaran aksi sosial yang dilakukan oleh Tonaas Laskar Manguni Indonesia (LMI) Minsel Tommy Pantow. Bersama istri dan anggota LMI memberikan bantuan berupa bedah rumah pada Kamis (25/08).
Aksi sosial tersebut berawal dari Tonaas yang akrab dipanggil Topan serta anggota Ormas LMI berkunjung di pesisir pantai tersebut. Dia melihat tete Wester Tahendung tinggal sebatang kara digubuk yang berukuran sangat tidak layak untuk dihuni. Tak pelak dia langsung tersentuh hati dan berkomitmen untuk membangunkan bangunan rumah yang layak huni.
Dari penuturan Tete Wester Tahendung dirinya bisa berada di lokasi itu karena terdampar sejak tahun 2010. Sebelumnya berasal dari Mantehage (Manado tua-red). Seiring waktu tete Wester bepergian ke Desa Rap-rap hingga ke Besa Blongko dan akhirnya kembali menetap ditahun 2019 di Desa Wawontulap. Tepatnya pinggiran pantai hingga sampai saat ini.
“Kepedulian LMI yang nyata bukan saat ini saja saya lakukan, justru dari semula adanya LMI Minsel dengan slogan LMI bisa saling kebersamaan dengan moto Si tou timou tumou tou artinya Manusia baru dapat disebut sebagai manusia. Saya berprinsip, menjadi manusia jika sudah dapat memanusiakan manusia,” tukas Topan.
Atas moto yang dipegang, sehingga Pantow berkomitmen membantu mereka yang layak dibantu. Bantuan dan aksi sosial tidak hanya terbatas bagi anggota LMI, tapi juga anggota masyarakat lainnya.
“Bantuan yang sebelum-belumnya kami dapat salurkan baik bagi warga yang terdampak bencana alam, kebakaran, dirundung kedukaan, dan lainnya. Seperti saat ini saya bersama istri serta keluarga besar LMI tersentuh hati untuk mendirikan rumah layak huni bagi tete Wester Tahendung,” ujarnya.
Sementara Pemerintah Kabupaten Minsel melalui kepala dinas Sosial yang berkesempatan hadir sangat bersyukur adanya ormas LMI Minsel. Terutama atas aksi sosial membantu warga yang kesusahan. Sehingga dia berharap dapat menjadi aspirasi bagi warga lainnya.
“Dari pihak pemerintah akan membawa bantuan-bantuan juga untuk opa Wester ini. Sebagaimana ormas LMI mempunyai hati yang mulai dapat meringankan beban opa untuk dibangunkan rumah layak huni beserta isi di dalamnya. Kami pemerintah Bupati dan Wakil bupati menyampaikan terima kasih dan bersyukur atas kepedulian LMI Minsel bole berjalan bersama-sama dengan pemerintah,” ujar Sofie Sumampow.
Terpantau pembangunan rumah bagi opa wester dikerjakan bersama-sama oleh anggota LMI. Dari bahan kayu dan berdindingkan Sejenis asbes, plafon dengan bahan triplek serta lantai dicor semen, bangunan berukuran 3×5 dan akan dibangun juga sebuah wc/kamar mandi. Bantuan isi dalam rumah peralatan dapur, kasur springbed dan bahan lainya.
Selain itu kebersamaan, kebahagian dan senda gurau terjalin bagi seluruh anggota LMI. Bersama pemerintah yang hadir serta Opa Wester menyantap hidangan makan siang dengan ikan bakar.
Dalam kesempatan itu Tonaas Topan juga terlihat mengambil serta menyuapi nasi dan ikan untuk opa Wester Tahendung sambil tersenyum lebar.(jim)
