Manado– Dalam mendorong percepatan pemeriksaan sampel covid-19 bagi masyarakat di Sulawesi Utara (Sulut), kini telah hadir Laboratorium Biomolekuler berstandar PSL biosecurity level 2 plus WHO, di Kampus Unsrat.Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE saat peresmian, Jumat (11/09) mengatakan dengan berdirinya Laboratorium Molekuler yang ada di Unsrat, kita dapat mendeteksi dari awal pandemi ini dan penyebarannya di mana-mana. “Keberadaan laboratorium ini diharapkan akan membantu masyarakat. Jadi, mereka tidak perlu menunggu terlalu lama, hasilnya bisa lebih cepat diperoleh,” kata Olly.Gubernur mengharapkan, kerjasama dengan Universitas Sam Ratulangi bisa berjalan terus dan banyak hal baik yang bisa kita buat untuk masyarakat yang berada di Sulawesi Utara ini.”Pemerintah dan masyarakat harus mengantisipasi melalui upaya pencegahan penyebaran kasus covid-19. Kasus ini masih belum selesai. Masih terjadi penambahan kasus,” ujar Olly mengingatkan.Sementara itu, Rektor Unsrat Manado Prof Dr Ir Ellen Joan Kumaat MSc DEA dalam sambutannya memberikan apresiasi atas kepedulian Gubernur Sulut yang sudah menyiapkan laboratorium biomolekuler di Unsrat. Kata rektor, latar belakang kerja sama yang baik antara Unsrat dan Pemrpov Sulut merupakan bentuk kepedulian bersama dalam menangani pandemi.Ditambahkannya lagi, saat ini Unsrat memiliki SDM dan lima mesin PCR untuk mendeteksi Covid-19. Kemudian membangun lab PCR dan akhirnya ditingkatkan menjadi lab biomolekuler bio safety 2 plus berstandar WHO dengan bantuan Pemprov Sulut.”Laboratorium ini nantinya bisa dimanfaatkan juga untuk pemeriksaan seperti tumor, kanker dan lainnya. Kecanggihan yang dimiliki laboratorium ini dapat mendeteksi dan membantu tracing penyebaran Covid-19,” tandasnya.(eau)